Pemkot Bekasi Gelar Silaturahmi dan Bukber Ramadhan untuk Mempererat Sinergitas dengan Insan Pers

“Dengan adanya kejujuran, keihklasan mudah-mudahan tujuan daripada penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan publik ini bisa kita laksanakan secara baik. Di dalam menjalankan pemerintahan pembangunan dan pelayanan publik itu ada fungsi kontrol dimana bapak ibu sekalian sebagai insan pers, menjadi fungsi kontrol kami,” ucapnya.

“Tentu kami tidak anti kritik, tidak anti terhadap pemberitaan sepanjang pemberitaan itu bisa mengedukasi masyarakat luas dan tidak menimbulkan fitnah. Jadi masyarakat bisa disuguhkan dengan informasi-informasi bisa mendidik, melatih, mengetahui, kita tidak bisa masuk kepada fungsi pers itu yang ada sikap independen, tidak bisa intervensi dan kita mudah-mudahan tadi dengan adanya fungsi kontrol dari media ini kita bisa betul-betul terawasi,” tambahnya.

Gani Muhamad mengatakan dalam penyelenggaraan pembangunan dan pelayanan publik di Kota Bekasi ada peran media sebagai fungsi kontrol pemerintah

R Gani Muhamad juga mengapresasi peran media dalam capaian pembangunan dan menjaga kondusifitas di Kota Bekasi melalui pemberitaan. Dikatakan R Gani Muhamad Capaian prestasi Kota Bekasi sebagai Kota Toleran Kedua Se-Indonesia tidak lepas dari peran media dalam pemberitaannya.

“Ini suatu pencapaian yang tidak mudah dan ini berkat peran bapak ibu sekalian tentunya dari insan pers semua karena tanpa publikasi yang baik bagaimana kita bisa bersikap hidup bersama di kota Bekasi ini saya yakin ini tidak akan bisa kita capai. Tinggal kita bagaimana ke depan meningkatkan kalau bisa menjadi nomor satu dengan mengisi kegiatan kegiatan toleran itu dengan hal-hal yang lebih konkrit tentunya yang bisa diaplikasikan bersama,” ucapnya.

Kegiatan Silaturahmi dan Buka Puasa Pemerintah Kota Bekasi dengan insan pers dilanjutkan dengan forum tanya jawab, diantaranya membahas mengenai agenda peningkatan kondusifitas di Kota Bekasi, persiapan arus mudik lebaran, isu rotasi dan mutasi di lingkungan Pemerintah Kota Bekasi hingga persoalan penataan parkir. (SF/HMS)

Komentar