Anies Baswedan Resmikan Fasilitas Layanan Digital bagi Penyandang Disabilitas di MRT

“Jadi, kami selalu sampaikan, bila empat unsur masyarakat yang terdiri dari penyandang disabilitas, lansia, anak-anak dan perempuan ini terfasilitasi, insya Allah elemen rakyat yang lain juga terfasilitasi,” ungkapnya.

Pada peringatan Hari Disabilitas Internasional ini, Gubernur DKI juga mengingatkan warga Jakarta agar menghindari sikap ableism yaitu perasaan dan cara pandang yang membuat kita seolah memiliki kelebihan di atas para penyandang disabilitas.

“Kita harus hindari ableism, perasaan bahwa semua itu memiliki kelebihan di atas penyandang disabilitas. Semua memiliki kesetaraan, kesamaan, hanya terdapat kebutuhan yang berbeda-beda. Nah, prinsip ini yang diadopsi di Jakarta. Maka dari itu, saya apresiasi MRT yang sudah memfasilitasi,” ujarnya.

Adapun PT MRT Jakarta, menjelaskan bahwa ada tiga stasiun yang dipasang DINA, yakni Stasiun Lebak Bulus, Blok M, dan Bundaran HI. Nantinya, layanan ramah disabilitas ini akan dipasang di seluruh stasiun.

“Hari ini kami memfungsikan layanan digital yang ramah disabilitas yang kita sebut dengan nama DINA. Inisiatif ini pertama di Indonesia, dan di dunia baru ada tiga negara yang mengaplikasikan, yakni Amerika Serikat, Kanada, dan Hongkong,” ungkapnya

Dengan adanya teknologi video call, operator yang bertugas pada operation center di Stasiun MRT HI bisa berkomunikasi langsung dengan teman-teman penyandang disabilitas yang hendak naik MRT.(Josua)

Komentar