Dubes As dan PBB di Jakarta Didemo Ratusan Massa Kecam Israel dan Dukungan untuk Palestina

Salah satu peserta aksi bernama Maysara, 33 tahun, mengatakan bahwa sudah menjadi kewajibannya sebagai warga negara Indonesia untuk menunjukkan dukungan bagi kemerdekaan Palestina, karena undang-undang dasar Indonesia menyatakan bahwa kemerdekaan adalah hak segala bangsa.

“Oleh karena itu, saya sangat mengecam dan sangat terketuk hati untuk turun ke jalan dan ikut aksi,” katanya kepada awak media.

Ujaran “Free, free Palestine” dan “From the river to the sea, Palestine will be free” yang telah digaungkan oleh demonstran di seluruh dunia juga diserukan saat aksi.

Terlihat orang-orang membawa poster yang mengecam Israel atas pendudukan wilayah Palestina, dan Amerika karena telah mendanai Israel.

Dalam long march menuju kantor PBB di Menteng, massa sempat berhenti di sebuah cabang McDonald’s dan nyaris menyemprotkan cat di bagian luar properti tersebut sebelum dihentikan polisi.

Rantai restoran cepat saji itu akhir-akhir ini dihujani kecaman karena menyumbangkan ribuan makanan gratis kepada tentara Israel.

Indonesia for Palestine, organisasi yang menginisiasi aksi tersebut, dalam daftar tuntutannya antara lain meminta pemerintah Indonesia untuk membantu Palestina dengan cara mengirimkan alusista, pangan, dan tentara.

Mereka juga menuntut PBB agar menetapkan Israel sebagai pelanggar HAM berat yang telah melakukan kejahatan perang, serta menjatuhkan sanksi terhadap Israel.

Aksi solidaritas di Jakarta ini merupakan satu dari beberapa unjuk rasa yang telah digelar sebelumnya di seluruh penjuru Indonesia. Warga dari kota-kota seperti Yogyakarta, Semarang, Solo, Makassar, hingga Medan juga telah menunjukkan solidaritasnya dengan turun ke jalan.(Red)

Komentar