Kabupaten Bogor,beritajejakfakta.com- Guna mempercepat penanganan pandemi Covid-19 di Kabupaten Bogor GIBAS sebagai salah satu organisasi dalam menjalankan fungsi kontrol sosial turut serta membantu masyarakat yang sedang isolasi mandiri dengan gerakan pemberian nutrisi.
Ketua Resort Gabungan Inisiatif Barisan Anak Siliwangi (Gibas) Ir.Heri Darmawan atau akrab di sapa Kang HD bersama seluruh pengurus dan anggotanya ikut dalam upaya membantu masyarakat melalui gerakan infaq nutrisi guna untuk membantu masyarakat yang sedan isolasi mandiri.
Menurut kang HD disampaikan kepada awak media masyarakat yang sedang melakukan karantina mandiri atau isolasi mandiri perlu didukung dengan konsumsi makanan yang bergizi agar dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga dapat mencegah atau mempercepat penyembuhan COVID-19.
“Pertahanan tubuh itu akan dibangun dengan maksimal ketika semua nutrisi yang dibutuhkan tubuh dikonsumsi secara seimbang, kondisi kekurangan nutrisi (defisiensi) akan membuat sistem pertahanan tubuh melemah, untuk itu melalui gerakan Infaq Nutrisi ini mari kita tunjukan sikap tolong menolong, bahu-membahu, rasa cinta, kasih sayang, dan kepedulian atas masa depan negeri ini dengan sebuah tindakan nyata,” ucapnya.
Dalam kegiatan ini Gibas Kabupaten Bogor juga berkoordinasi dengan Satgas Covid-19 ditingkat Desa/Kelurahan, Kecamatan dan Kabupaten Bogor untuk membantu pasien Covid-19 tanpa gejala (OTG) yang menjalani isolasi mandiri dirumah.
Bantuan sosial berupa produk nutrisi untuk pemenuhan kebutuhan nutrisi kesehatan pasien Covid-19 tanpa gejala selama menjalani isolasi mandiri dirumah. Jadi, tunggu apalagi? Ayo kita bantu masyarakat yang sedang isolasi mandiri untuk memperkuat imunitas tubuh agar mereka bisa mendapatkan nutrisi yang baik.
“Guna mempercepat daya imun tubuh mereka jadi lebih optimal. Melalui Gerakan Gibas untuk Infaq Nutrisi, “pungkas Kang HD.
Dikesempatan yang sama salah satu sesepuh Gibas Kabupaten Bogor KH. Umar Manshur beliau juga penggiat pendidikan pemilik sekolah SMK Mahardika yang juga menjadi Dewan kehormatan Gibas Kabupaten Bogor, menuturkan bahwa kegiatan Infaq Nutrisi ini sangat penting apalagi di saat pandemi Covid-19 menjangkit di seluruh penjuru dunia.
Dampak Covid 19 juga berpengaruh ke aspek sosial ekonomi diantaranya menurunnya pendapatan / penghasilan sebagian masyarakat, tidak sedikit pula bahkan harus kehilangan mata pencahariannya karena banyak usaha yang gulung tikar / bangkrut serta beberapa dampak lainnya maka dari itu, gagasan Inisiatif dari Ormas Gibas Kabupaten Bogor harus sama – sama kita dorong.
“Kita saling peduli dan saling mendukung satu sama lainnya untuk melewati masa – masa sulit sekarang ini. Saling berbagi kepada mereka yang sedang membutuhkan bukan hanya dalam bentuk materi, namun keperluan lain yang dibutuhkan seperti nutrisi untuk memenuhi kebutuhan tubuh agar memperkuat imunitas tubuh guna melawan Virus Corona bagi pasien,” terang KH. Umar.
Untuk itu kami sebagai pengurus marilah kita bersama-sama satu langkah satu pemikiran dalam berikan yang terbaik untuk masyarakat, kita melakukan sesuatu yang terbaik untuk umat untuk Bangsa dan Negara NKRI yang kita cintai, inilah yang harus kita tanamkan kepada pengurus Gibas, kita wujudkan pesan-pesan para leluhur kita Prabu Siliwangi untuk melanjutkan dari tradisi-tradisi baik kebersamaan gotong royong saling bantu saling menolong saling membangun sehingga terjadi kerukunan sebagaimana yang tertuang pada Slogan Siliwangi yaitu, ” Silih Asah Silih Asih, Silih Asuh dan Silih Wawangian”.
Abah Hermasyah sesepuh Padepokan Dangiang Pakuan yang juga sebagai Penasehat Gibas Kab Bogor ikut menyampaikan apresiasinya terkait program yang sedang dijalankan organisasi Gibas kab. Bogor.
Dengan berbagi, mampu meningkatkan rasa kepedulian kita terhadap kondisi sosial dan juga secara otomatis menjadikan ladang amal ibadah kita disaat dapat berbagi dan membantu sesama yang sedang dalam kondisi kesulitan, sekaligus pembelajaran untuk kita semua bahwasannya hakekat manusia hidup itu kita saling membutuhkan satu dengan yang lainnya.
Dengan memberikan bantuan kepada mereka, maka secara tidak langsung memberikan harapan baru kepada mereka yang kurang beruntung saat ini untuk terus berjuang menjadi manusia yang lebih baik lagi dengan cara bertahan hidup untuk kesembuhan tanpa pernah menyerah dengan keadaan.
“Mempererat tali persaudaraan, berbagi bukan dinilai dari apa yang sudah kita berikan, melainkan dengan niat dan keikhlasan. Sekecil apapun pertolongan yang diberikan kepada orang lain, mereka akan senang dan selalu mengingatnya.
Maka dari itu kita akan saling terbuka dan bergandengan dan bersatu setelah dapat saling berbagi, Mengajak orang lain untuk selalu berbuat kebaikan. “ Salam Gibas Cinta Damai” (SF/SR)
Komentar