“Mulanya proses persalinan dengan normal dimana kaki bayi terlilit ari-ari, awalnya proses persalinannya berjalan lancar bayi lahir dengan selamat.
Setelah lahir bayinya, ari-ari bayi masih tertinggal di dalam rahim sehingga perlu tindakan lebih lanjut.
“Namun setelah dilakukan tindakan justru malah terjadi pendarahan hebat terhadap ibu bayi dan dilarikan ke rumah sakit dengan menggunakan mobil pribadi dari klinik menuju rumah sakit EMC Cibitung,” ungkapnya.
S lalu menjelaskan, dugaan pendarahan hebat yang dialami ponakannya itu, karena adanya salah tindakan bidan menangani tali pusat/ari ari yang masih tertinggal di dalam.
” Bidan dari Klinik AS bukannya menarik ari – ari ke luar tapi justru menarik rahim RS, akibatnya terjadi pendarahan hebat yang akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit EMC Cibitung,” bebernya.
Dalam keadaan panik, lalu korban RS dibawa ke Rumah Sakit EMC Cibitung oleh pihak klinik.
Sangat disayangkan, pasien dalam kondisi gawat justru tidak dibawa dengan ambulan malah menggunakan mobil pribadi.
“Justru itu kami sangat menyayangkan kenapa korban dibawa pakai mobil pribadi sementara korban dalam kondisi pendarahan hebat, ” ucap S kesal.
Guna mendapatkan informasi lebih lanjut, awak media melakukan konfirmasi ke pihak klinik AS dan mendapatkan informasi melalui bidan Tasya.
Ia mengatakan memang benar pihak klinik AS menangani proses persalinan pasien RS yang datang ke klinik pada Rabu, (15/05/2024) dalam keadaan hamil dan sudah memasuki bulan persalinan.
Menurut Tasya, pihak klinik telah melakukan proses persalinan dan bayi telah terlahir dengan kondisi selamat namun ada permasalahan pada ibu korban sehingga perlu mendapatkan pertolongan lebih lanjut.
Kata Tasya, bayi terlahir dengan selamat dalam kondisi normal dengan berat badan 3,3 kilogram dan tidak terlilit ari-ari.
“Namun kondisi pasien RS mengalami pendarahan hebat yang kami kira itu miom sesaat melakukan persalinan dan terjadi pendarahan hebat sehingga dirujuk ke rumah sakit kurang lebih pukul 14.00 wib guna mendapatkan pertolongan medis lebih lanjut ke Rumah Sakit EMC Cibitung, ” jelasnya.
“Saya bersama bidan Alma fokus menangani bayi sedangkan proses persalinan semua ditangani Bidan F, jadi saya tidak tau kelanjutannya, untuk lebih jelasnya nanti bisa ditanyakan ke bidan F ya,” jelasnya.(SF)