Meskipun perjalanan kepemimpinannya waktu itu sempat diwarnai berbagai isu, JASTRI melihat Tri sebagai sosok yang tetap dipercaya oleh masyarakat.
“Kombinasi ini dinilai strategis, mengingat Gerindra memiliki basis dukungan kuat yang dapat memperkuat posisi Tri dalam Pilkada 2024,” tambahnya.
Dengan pengenalan yang tinggi di kalangan masyarakat dan dukungan jaringan politik yang kuat, Tri mampu mengandalkan mesin partai untuk mengumpulkan suara.
“Tidak hanya itu, latar belakangnya sebagai petahana juga memberinya keuntungan dalam mengakses sumber daya serta program-program yang sudah berjalan selama masa kepemimpinannya,” pungkasnya. (Red)
Komentar