Jakarta beritajejakfakta.id – Dampak kenaikan harga kebutuhan pokok di berbagai pasar tradisional di Indonesia, ditambah dengan masih ditemukannya kelangkaan minyak goreng di beberapa daerah, kenaikan PPN 11%, kenaikan harga Pertamax, wacana kenaikan gaji karyawan, direksi dan komisaris Pertamina serta wacana penundaan Pemilu 2024, hal ini menimbulkan polemik yang berkepanjangan di masyarakat.
Rakyat hari ini dihadapkan dengan berbagai persoalan krusial. Rakyat miskin kota yang hidup dalam gemerlap kehidupan metropolitan dituntut untuk dapat bertahan dalam memenuhi kebutuhan hidupnya sehari – hari.
Gencarnya aksi mahasiswa di berbagai kota di penjuru tanah air, mengindikasikan bahwa negara Indonesia sedang tidak baik baik saja.
Persoalan Internasional juga mempengaruhi tatanan fundamental ekonomi indonesia, salah satunya perang antara Ukraina dan Rusia.
Menurut Rinno Hadinata, Kordinator Nasional Relawan Peraksi (Pemenangan Rakyat Se-Indonesia) Jokowi – Ma’ruf Amin dan juga Alumni BEM FISIP Universitas Medan Area berbagai persoalan yang disampaikan oleh mahasiswa seharusnya bisa menjadikan satu koreksi bahwa relawan itu harus tetap tegak lurus dalam memberikan kritikan dan solusi yang terbaik kepada pemerintah terpilih. Mahasiswa memiliki hak yang sama sebagai warga negara.
“Aspirasi yang disampaikan mahasiswa harus segera direspon, jangan sampai terjadi gesekan antar sesama anak bangsa,” bebernya.
Komentar