Breaking
23 Mei 2025, Jum

PT Jasa Raharja Ikut Serta dalam Rakornis Operasi Ketupat 2025, Tekankan Tindakan Preemtif dan Preventif Transportasi yang Berkeselamatan

“Selain itu, kami menyediakan 102 mobile unit keselamatan lalu lintas serta 22 pos pelayanan terpadu berkoordinasi dengan Korlantas POLRI,” jelas Dewi.

Dukungan PT Jasa Raharja untuk Keselamatan Pemudik Sebagai bagian dari topik keselamatan selama Operasi Ketupat 2025, Dewi Aryani menyampaikan beberapa catatan penting dari PT Jasa Raharja kepada para stakeholder yang menjadi peserta Rakornis.

Salah satunya adalah prediksi tingginya pemudik yang mengendarai kendaraan roda dua menuju kampung halaman.

Menurut Dewi, ketika daya beli masyarakat turun sementara kebutuhan untuk mudik tetap ada, maka kemungkinan pemudik dengan kendaraan roda dua akan meningkat.

Ini menjadi penyebab kekhawatiran, terutama dengan kondisi yang disampaikan oleh BPJ PUPR, bahwa dana preservasi jalan hanya mampu untuk menambal bolong jalan rusak dan tidak cukup untuk overlay.

Dewi juga menekankan pentingnya penyusunan SOP yang tepat dan aman untuk kendaraan roda dua selama berada di dalam kapal feri saat menyebrang, mengingat semakin bertambahnya jumlah motor listrik.

Selain itu, Dewi juga menyoroti tentang tingginya jumlah kecelakaan yang terjadi pada saat silaturahmi Idulfitri, bukan pada arus mudik dan balik. Menurutnya, kondisi ini butuh perhatian serius.

“Karena tahun ini liburnya panjang, arus silaturahmi perlu menjadi perhatian karena kecelakaannya banyak terjadi di situ. Di data kami, kalau pada saat arus mudik dan balik biasanya tidak terlalu banyak, justru banyaknya terjadi pada arus silaturahmi.Nah itu, punten Bapak-Bapak Dirlantas, dengan pemudik banyak yang pulang menggunakan sepeda motor dan mereka liburnya panjang, arus silaturahmi Itu yang berpotensi banyak kecelakaan,” ungkapnya.

Dalam pernyataannya, Kakorlantas POLRI Irjen Pol. Agus Suryonugroho menyampaikan apresiasinya bahwa seluruh stakeholder telah berkoordinasi dan berkolaborasi dalam persiapan Operasi Ketupat 2025, termasuk mengikuti survei jalur ke jalan-jalan tol, jalan-jalan nasional, tempat-tempat wisata, serta pelabuhan, stasiun,dan bandara.

“Pada rapat koordinasi hari ini, secara teknis akan kita rumuskan dan simpulkan yang terbaik seperti apa. Semoga dengan rapat koordinasi ini, operasi Ketupat tahun ini bisa berjalan dengan baik.” ungkapnya.

Rakornis ini menjadi langkah penting dalam pelaksanaan Operasi Ketupat yang aman dan berkeselamatan. PT Jasa Raharja, sebagai BUMN yang berkomitmen terhadap keselamatan transportasi, akan terus berperan aktif dalam memberi perlindungan dan keselamatan saat arus mudik dan balik pada Idulfitri 2025. (SF)

By Sofie

Pemimpin Redaksi Berita Jejak Fakta

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *