Kota Bekasi, beritajejakfakta.id -Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Pemantau Kinerja Aparatur Negara (Penjara) Kota Bekasi temukan proyek saluran yang diduga kontraktonya lakukan kecurangan dengan menggantikan material uditch dengan batu kali.
Pekerjaan Pembuatan Saluran tersebut dikerjakan melalui Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Bekasi dengan sumber dana pendapatan bagi hasil pajak Rp.192.288.000,-
Proyek tersebut dimenangkan CV. Rizqi Cahaya Abadi diketahui dilapangan diduga dikerjaannya asal jadi.Wakil Ketua DPC Lsm Penjara Indonesia Kota Bekasi, Farirangga mengatakan, ada beberapa kejanggalan yang ditemukan di lapangan pada saat pekerjaan saluran Uditch (Drainase) diantaranya, kondisi galian saluran masih tergenang air tidak dikeringkan dengan pompa air.
“Selain itu, tidak adanya lantai dasar, tidak memakai pasir pilihan pada samping Uditch melainkan menggunakan puing puing, kekurangan Uditch juga memakai batu kali bekas, bukan memakai uditch yang baru, ” kata Farirangga.
Dia juga menemukan para pekerja tidak menggunakan Alat Pelengkap Diri (APD) lengkap serta K3, pekerjaan pun dinilai tidak dilaksanakan dengan baik.
“Kemarin pekerjaan saluran banyak item item yang tidak sesuai SOP, ” kata Farirangga sapa akrabnya.
Di lapangan juga tidak adanya petugas pengawas dari dinas BMSDA yang mengawasi jalannya pekerjaan saat pemasangan uditch tersebut.
“Saya tidak melihat adanya orang dinas yang mengawasi pekerjaan di lokasi,” ujarnya.
Fari berharap agar Kepala Dinas DBMSDA Kota Bekasi beserta jajarannya yang terkait untuk menunjukkan ketegasan dan keprofesionalannya dalam bekerja.
Komentar