Mendengarnya memang sungguh miris, tapi jika kita cermati dengan seksama, itulah kehidupan yang sesungguhnya.
Sebagai manusia kita harus berpikir cerdas dan menggunakan akal sehat agar segala sesuatu yang kita kerjakan lebih banyak manfaat dibanding mudharatnya, bukan hanya itu saja, kerja keras menjadi sebuah kewajiban kita sebagai manusia.
Setelah penulis mencoba mendalami kehidupan jalanan selama beberapa tahun, ada satu sisi yang menarik terhadap kehidupan jalanan.
Kehidupan jalanan mengajarkan kita cara ikhlas, bersyukur dan introspeksi diri, pelajaran yang sangat berharga bahkan tidak diajarkan di fakultas manapun. Sangat sulit diungkapkan dengan kata-kata.
Penulis hanya ingin mengajak semua untuk melihat kehidupan jalanan dari sudut pandang yang berbeda, jangan samakan mereka dengan premanisme, pelaku kejahatan bahkan sampah masyarakat.
Mereka hanyalah orang-orang yang kurang diperhatikan bahkan tidak diperhatikan sama sekali, sesungguhnya mereka memiliki keinginan untuk maju dan sukses melebihi kita, tapi nasib dan kesempatan yang belum didapat.
Bagi mereka tidak ada waktu untuk memikirkan hal-hal yang tidak wajar, karena dipikiran mereka hanya berjuang, dan mencari kesempatan agar bisa membuktikan kepada dunia bahwa mereka juga mampu seperti yang lain.
Untuk itu, mari kita berikan kesempatan, kepercayaan, ruang dan pembinaan agar mereka bisa berkarya dan menjadi yang terbaik untuk bangsa ini.
Komentar