Ilham Habibie, Putra Sulung Presiden ke-3 RI, Bakal Calon Gubernur Jabar: Fokus pada Pengembangan Kopi dan Pertanian di Garut

Headline, Politik693 Dilihat

Ilham Habibie : Kesepakatan tertulis dengan PKS sudah ada, namun finalisasi akan dilakukan menjelang pendaftaran di KPUD pada akhir Agustus mendatang

Garut,beritajejakfakta.id – Ilham Akbar Habibie, putra sulung Presiden ke-3 Republik Indonesia (RI), BJ Habibie, yang telah menyatakan niatnya untuk maju sebagai Calon Gubernur Jawa Barat dalam Pilkada 2024 dari Partai Nasdem.

Ia mengungkapkan fokus utamanya pada pengembangan sektor pertanian, khususnya kopi, di Kabupaten Garut. Dalam kunjungannya ke daerah tersebut, Ilham menilai Garut memiliki potensi luar biasa berkat iklim dan tanah yang mendukung pertanian kopi.

“Garut ini memiliki iklim dan tanah yang sangat mendukung untuk pertanian kopi. Petani-petani di sini juga sangat pintar dalam menanam kopi. Menurut saya, Garut harus terus dikembangkan dengan variasi baru dan peningkatan produktivitas petani kopi,” ujar Ilham kepada puluhan awak media di Sekretariat DPD NasDem Garut, Selasa sore, 06 Agustus 2024.

Ilham juga menekankan pentingnya perhatian khusus pada sektor pertanian secara umum. Ia berharap ada upaya untuk meningkatkan nilai tambah produk pertanian dengan memfasilitasi pengolahan di tingkat lokal.

“Jika kita hanya menjual kopi atau tomat tanpa adanya pengolahan, nilainya akan kurang. Sebaiknya, sebagian pengolahan dilakukan di sini di Garut. Hal ini bisa menjadi bagian dari industri kecil dengan kolaborasi antara pembuat alat dan pengguna mesin,” sambungnya.

Terkait pencalonannya sebagai Gubernur Provinsi Jawa Barat pada Pilkada 2024, Ilham menjelaskan bahwa kunjungannya ke Garut juga bertujuan untuk memahami daerah ini lebih dalam.

“Garut adalah kabupaten besar dengan hampir 3 juta jiwa dan berbagai karakteristik daerah seperti pegunungan, perkebunan, dan pesisir laut. Program yang akan dibuat nanti harus sesuai dengan kebutuhan dan potensi lokal,” jelasnya.

Ilham juga membahas proses politik menjelang pemilihan Gubernur Jawa Barat. Ia mengungkapkan bahwa diskusi dengan partai-partai koalisi, terutama dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), sudah berlangsung lama.

Komentar