Dikatakan Giyatna, total siswa yang berangkat sebanyak 350 siswa yang disubsidi atau diringankan sebanyak 18 siswa bahkan ada yang digratiskan terpenting orang tua siswa menerangkan apa adanya kepihak panitia penyelenggara.
“Study tour itu keinginan Komite Sekolah dengan para orang tua siswa bukan dari pihak SMPN 1 Tambun Selatan yang hanya memfasilitasi. Nggak ada orang tua yang diberatkan dan bagi yang nggak mampu disubsidi bahkan digratiskan,” ulas Giyatna.
Memang, lanjut Giyatna, ada 18 siswa yang tidak ikut study tour, tapi bukan berarti keberatan melainkan ada beberapa alasan mulai anaknya mabuk tidak bisa jalan jauh, ada yang tidak bisa tanpa pendampingan orang tua dan sebagainya.
“Intinya terkait study tour ini sebenarnya tidak ada masalah hanya saja beberapa pemberitaan kawan-kawan media tidak memberitakan apa adanya ketika kami memberikan klarifikasi atau penjelasan sehingga menjadi ramai begini,” pungkas Giyatna.(SF)
Komentar