Faisal Basri: Anjloknya Rupiah Picu Kenaikan Harga, Waspada Krisis Ekonomi!

Kenaikan harga tidak hanya terjadi pada gula, tetapi juga pada beras. Tahun lalu impor beras mencapai 3 juta ton, dan dengan kurs yang lebih tinggi, harga beras akan semakin mahal.

Dalam diskusi yang dilakukan kelompok 98 Melawan Faisal juga menyoroti harga bahan bakar yang akan melonjak.

Tahun lalu, impor minyak mentah mencapai sekitar 1 juta barel per hari. Dengan kenaikan kurs, biaya impor minyak akan meningkat drastis.

Faisal menambahkan bahwa kebijakan untuk menghapus Pertalite dan memaksa masyarakat membeli Pertamax adalah bentuk tekanan ekonomi yang dirasakan masyarakat.

Situasi ini bisa mengarah ke krisis ekonomi yang lebih dalam jika tidak segera diatasi, tutur Faisal.

Peningkatan harga barang-barang kebutuhan pokok akan membuat beban hidup masyarakat semakin berat.

Jika harga-harga terus naik, daya beli masyarakat akan turun dan bisa memicu inflasi yang lebih tinggi.

“Kini sangat penting untuk pemerintah mengambil tindakan yang tepat untuk mengendalikan situasi ini.Perlu ada kebijakan yang fokus pada stabilisasi nilai tukar rupiah dan menjaga harga kebutuhan pokok tetap terjangkau, ” bebernya.

Semua pihak diharapkan untuk lebih waspada dan proaktif dalam menghadapi tantangan ini. (Red)

Laman: 1 2

Categories: , ,

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *