Mengenai posisinya sebagai ketua yang mengomandoi Satgas PDIP Kota Bekasi, Deni mengaku sudah sesuai dengan latar belakangnya sebagai Ketua Ormas GIBAS yang berjiwa korsa, dan selalu mengedepankan kesoliditas dalam bergerak.
“Saya juga ingin berbagi pengalaman saya di organisasi dan manajemen. Mudah-mudahan bisa menguatkan komposisi di manajemen. Insya Allah lebih baik lagi, saya ingin melihat kemampuan saya di politik,” kata Deni.
Di tempat yang sama, Muhammad Dzul Azmi atau Gus Azmi juga mengaku pernah ditawari untuk masuk dalam kepengurusan di partai yang lain.
Tetapi, kata dia, istikharah yang dilakukan belum mengarahkan dirinya untuk masuk dalam sebuah kepengurusan parpol.
“Sekarang istikharahnya sudah tembus, dan kebetulan orang tua juga sekarang sudah kasih izin makanya harus dijalankan,” ujarnya.
Kini ia ingin memberikan banyak kemanfaatan bagi masyarakat sebagai Ketua Baitul Muslimin yang merupakan organisasi sayap PDIP.
“Ini langkah awal melebarkan sayap, bukan untuk memanfaatkan PDIP sebagai langkah pribadi tapi kebermanfaatan kepada masyarakat luas,” katanya.
Menjadi Ketua Baitul Muslimin baginya adalah sebuah amanah. Amanah tersebut harus ia jalankan dengan baik dan tetap berjuang bersama dengan PDIP.
Sebagai anak muda, kata dia, sudah saatnya untuk memegang sebuah pendirian dan bisa bermanfaat untuk masyarakat luas. (Red)
Comment