Kota Bekasi, beritajejakfakta.id -Penjabat (Pj). Wali Kota Bekasi, Gani Muhamad melantik 10 Pejabat Esselon II lingkup Pemerintah Kota Bekasi meskipun terjadi pendapat pro dan kontra di masyarakat, Jumat (05/07/2024).
Menanggapi keputusan Pj Walikota yang melantik 10 pejabat aselon II tersebut, Latu Har Hary, salah satu anggota DPRD Kota Bekasi FPKS mengatakan bahwa mutasi dan rotasi ASN di Pemerintahan Kota Bekasi merupakan kewenangan dan kebijakan penuh dari Pj. WaliKota Bekasi.
“DPRD sifatnya hanya melakukan pengawasan,selama proses yang dilakukan oleh Pj. Walikota dilaksanakan secara baik dan benar, ” ucap Latu.
Ia pun menegaskan bahwa rotasi dan mutasi adalah sebuah keharusan dan hal yang lumrah apabila kita ingin melakukan perbaikan.
“Terlebih bila rotasi dan mutasi yang dilakukan berdasarkan penilaian kinerja serta penempatan orang-orang yang memiliki kapabilitas di tempat yang tepat sesuai dengan kapasitas,kemampuan dan kinerjanya,”jelasnya.
Rotasi dan mutasi ASN ini diharapkan agar para pejabat yang sudah dilantik mampu mengimplementasikan rencana kegiatan dengan baik secara seksama serta terukur sehingga mendapat input dan output dalam mewujudkan Visi dan Misi serta bermanfaat bagi Pemerintah maupun masyarakat Kota Bekasi.
“Targetkan kinerja yang terukur, lakukan monitoring/pengawasan secara berjenjang, saya tidak akan segan-segan untuk melakukan evaluasi terhadap kinerja aparatur yang tidak memenuhi target kinerjanya. Jalin komunikasi yang baik, bentuk team work yang solid baik internal maulun dengan seluruh perangkat daerah,” tegas Pj Walikota Gani Muhamad. (ADV)
Komentar